Pontianak, 16 Desember 2024 – Rapat Anggota Khusus (RAK) KSP CU Pancur Kasih Tahun Buku 2025 berlangsung di Gedung Aula Sejati KSP CU Pancur Kasih pada tanggal 16-17 Desember 2024. Acara diawali dengan misa pembukaan yang dipimpin oleh Pastor Alexisus Alex, didampingi oleh Pastor Ambrosius sebagai konselebran. Misa bertema “Bersatu dalam Iman untuk Transformasi dan Pemberdayaan” ini menjadi momen refleksi dan doa syukur sebelum memasuki agenda resmi RAK.
Kegiatan dilanjutkan dengan pembukaan seremonial yang diresmikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Barat, Drs. Junaidi. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi tema “Transformasi dan Pemberdayaan Berkelanjutan” yang diusung dalam RAK. “RAK merupakan forum tertinggi koperasi untuk menentukan arah kebijakan strategis. Saya berharap kegiatan ini menghasilkan kebijakan yang tidak hanya relevan saat ini, tetapi juga visioner untuk menghadapi tantangan masa depan,” tegas Drs. Junaidi. Pemukulan gong sebanyak tujuh kali oleh Drs. Junaidi menandai resmi dimulainya RAK. Sebagai bentuk apresiasi, pihak koperasi memberikan piagam penghargaan atas partisipasi beliau dalam acara ini.
Ketua Panitia, Atekus, dalam laporannya menjelaskan dasar hukum dan persiapan kegiatan. Ia menegaskan bahwa RAK bertujuan untuk memajukan koperasi melalui musyawarah dan mufakat. “Kami berharap seluruh peserta dapat memberikan masukan konstruktif demi kemajuan dan keberlanjutan KSP CU Pancur Kasih,” ujarnya. Sebanyak 201 peserta hadir, termasuk penasihat, pengurus, pengawas, manajemen, dan anggota dari 55 tempat pelayanan.
Ketua Pengawas, Hamdani Daris, mendorong peserta untuk fokus pada pembahasan materi RAK, termasuk Anggaran Rumah Tangga (ART) dan program kerja tahun buku 2025. Ia juga mengajak peserta untuk memberikan kritik dan masukan secara langsung demi kemajuan koperasi. “Jika bukan kita yang membangun, siapa lagi? Semangat ini harus terus kita jaga,” ujarnya.
Ketua Pengurus, Martono, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran peserta yang menunjukkan komitmen kuat terhadap koperasi. Beliau menekankan pentingnya kebersamaan dalam prinsip gotong royong dan solidaritas. “Transformasi dan pemberdayaan berkelanjutan bukan hanya tema RAK ini, tetapi juga fondasi utama langkah koperasi ke depan. Kita harus memastikan setiap keputusan mencerminkan aspirasi anggota dan menjawab tantangan zaman,” ujar Martono.
Pada hari kedua, 17 Desember 2024, rapat dipimpin oleh Philipus Dwiraharjo sebagai ketua rapat dan Werenfridus sebagai sekretaris rapat. Agenda hari kedua meliputi diskusi strategis, termasuk penyusunan Rencana Kerja Tahun 2025. Seluruh sesi berlangsung dengan interaktif, di mana peserta aktif memberikan masukan demi kualitas keputusan yang dihasilkan. RAK ditutup dengan penandatanganan Berita Acara RAK oleh perwakilan peserta, diikuti dengan penyerahan dokumen Program Kerja Tahun Buku 2025 dari Pengurus kepada General Manager, J. Budi Assa. Program kerja ini menjadi pijakan utama dalam mengarungi tantangan tahun 2025 dengan semangat transformasi dan pemberdayaan.
Rapat Anggota Khusus Tahun Buku 2025 telah memberikan momentum penting bagi KSP CU Pancur Kasih untuk terus melangkah maju dengan visi yang jelas. Dengan partisipasi aktif peserta dan komitmen kuat seluruh pihak, koperasi ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan anggota serta memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Semangat kolektif yang terbangun dalam RAK menjadi fondasi kokoh untuk mencapai keberlanjutan dan daya saing koperasi di masa depan.
Barage CU Malangkah Repo
Ptr